tabloidrakyat.com PEKANBARU - 76 ribu lebih warga sudah aktivasi IKD atau KTP digital. Disdukcapil Kota Pekanbaru terus mengimbau seluruh masyarakat untuk segera melakukan aktivasi IKD.

Itu disampaikan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekanbaru, Irma Novrita. Ia mengimbau seluruh masyarakat untuk segera melakukan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) di Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) atau langsung ke dinas terkait.

Berdasarkan data yang dihimpun jumlah masyarakat yang telah melakukan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) sampai dengan tanggal 23 Februari 2024 sudah mencapai 76.644 orang. Disdukcapil terus menggesa masyarakat agar segera melakukan aktivasi IKD sebab nantinya IKD akan lebih banyak digunakan dibanding KTP fisik.

"Saya selaku kepala dinas mengimbau kepada masyarakat Kota Pekanbaru yang sudah memiliki smartphone yang sudah support itu silahkan datang ke UPTD-UPTD ataupun ke dinas untuk melakukan aktivasi IKD," ujarnya, Jumat (1/3/2024).

Lebih lanjut dikatakan Irma, pihaknya melalui UPTD terjun langsung ke kelompok-kelompok komunitas, instansi pemerintah, hingga perbankan untuk mengimbau masyarakat agar melakukan aktivasi IKD.

"Sampai tanggal 23 Februari 2024 terhitung 76.644 orang yang telah melakukan aktivasi dan registrasi IKD. Artinya kita melakukan atau menerima layanan registrasi dan aktivasi IKD itu baik di UPTD ataupun warga yang datang langsung ke dinas atau kawan-kawan UPTD yang datang langsung ke kelompok komunitas, ke instansi pemerintah, perbankan, atau ke kantor pemerintah lainnya untuk mengejar ataupun mengimbau masyarakat agar segera melakukan aktivasi IKD," jelasnya.

Menurut Irma terkait dengan pelayanan yang menggunakan IKD, sekitar sebulan yang lalu sudah ada 1.000 lebih masyarakat yang menggunakan IKD untuk mencetak Kartu Keluarga atau melakukan pengajuan Kartu Keluarga tanpa ada perubahan data melalui IKD.

"Jadi ada delapan fitur yang sudah bisa diakses masyarakat untuk digunakan dalam layanan dokumen kependudukannya. Salah satunya adalah pengajuan cetak KK tanpa adanya perubahan elemen data itu sudah seribu orang lebih," katanya.

"Terakhir kemarin ketika pelaksanaan Pemilu tanggal 14 Februari menurut PKPU no 66 tahun 2024 kalau saya tidak salah, itu ketika masyarakat tidak bisa membawa KTP dalam bentuk fisik ataupun kartu dengan menunjukkan KTP yang ada di IKD itu bisa diterima di TPS sepanjang daftar namanya  termasuk ke dalam DPT," ungkapnya.

Nantinya pada Bulan Juni Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Ditjen Dukcapil) Kementrian Dalam Negeri akan melaunching IKD.

sumber : halloriau