SIAK (BABADNEWS) - Berdasar rekapitulasi penghitungan perolehan suara pemilu tahun 2024 tingkat kabupaten, yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Siak, partai peroleh suara terbanyak di pemilihan legislatif (pileg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) adalah partai Golkar.

Golkar berhasil memperoleh suara di seluruhan dapil di Siak 46.560 suara, disusul PAN 38.849 suara, di posisi ketiga PKB 28.968 suara.

Partai NasDem 25.936 suara, PDIP 24.192 suara, Gerindra 22.846 suara, PKS 20.780, Demokrat 15.499, Perindo 12.272, Hanura 9.519 suara, PPP 6.342 suara, PSI 1.813 suara, Gelora 1.806 suara, Buruh 1.194 suara , PBB 245 suara dan Ummat 232 suara.

Dengan memperoleh suara terbanyak pileg 2024, Golkar juga berhak memperoleh kursi terbanyak di DPRD Siak 2024-2029, partai besutan Airlangga Hartarto itu meraih 8 kursi dari 40 kursi yang tersedia di DPRD Siak.

Posisi kedua ditempati PAN, dengan perolehan 6 kursi, posisi ketiga PKB dengan perolehan 4 kursi, NasDem 4 kursi, PDIP 4 kursi, Gerindra 4 kursi, PKS 4 kursi, Demokrat 2 kursi, Perindo 2 kursi, Hanura 1 kursi dan PPP 1 kursi.

Berdasarkan hasil pemilu 2019 lalu, Golkar mampu mempertahankan jumlah kursinya, sedangkan PAN turun dari 7 kursi menjadi 6 kursi.

PKB mengalami peningkatan suara dan kursi, 2019 kursi PKB sebanyak 3 kursi dan tahun 2024 sebanyak 4 kursi, NasDem juga mengalami peningkatan kursi, dari 2 kursi sebelumnya menjadi 4 kursi.

PDIP, Gerindra dan PKS mampu bertahan kembali 4 kursi, Demokrat mengalami penurunan dari 4 kursi di tahun 2019 menjadi 2 kursi di 2024.

Perindo mencuri perhatian, sebelumnya tahun 2019 tidak memperoleh kursi, tetapi tahun 2024 memperoleh 2 kursi Hanura dan PPP juga mengalami kemunduran, dari 2 kursi masing-masing di tahun 2019 lalu, kini hanya tinggal 1 kursi.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Siak, menyelesaikan rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara pemilu 2024-2029 tingkat kabupaten, Minggu (3/3/24).

Pleno yang digelar di gedung Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Siak itu, digelar sejak 28 Februari kemarin, hingga 3 Maret tadi malam.

Rapat pleno dipimpin langsung ketua KPU Siak Ahmad Rizal, didampingi anggota Agus Haryanto, Wan Ahmad Firdaus, Berlian Littaqwa dan Susilo.

Komisioner KPU Siak Agus Haryanto mengatakan, rapat pleno terbuka perhitungan perolehan suara pemilu 2024 secara keseluruhan berjalan lancar, meski pleno selesai tidak sesuai dengan waktu yang dijadwalkan.

“Kita ingin data kita bersih, supaya tidak ada masalah saat pleno provinsi nanti, kita mau data kita real dan tidak ada masalah. Sinkronisasi data pemilih, penggunaan surat suara, surat suara yang digunakan dan sinkronisasi dengan data partai,” kata Agus.

Agus mengatakan, ada kesalahan perhitungan dan penginputan, bisa diselesaikan saat pleno berlangsung.

“Setelah kita umumkan, kami beri kesempatan ke partai politik 3 hari setelah SK keluar, batas waktu mengajukan ke MK. Jika tidak ada gugatan maka kami tetapkan perolehan kursi parpol dan caleg terpilihnya,” kata Agus.

Agus mengatakan, untuk tingkat partisipasi pemilih tahun 2024 ini adalah 82,42 persen, meningkat dibanding pemilu 2019 lalu dengan 79.23 persen.

Sumber: Riauterkini.com