Minggu, 19 Mei 2024

Breaking News

  • Ikatan Komunitas Terjalin, BRK Syariah Isi Kegiatan Silaturahmi Gubri dengan Masyarakat Riau di Jakarta   ●   
  • Cristiano Ronaldo menjadi atlet dengan bayaran tertinggi di dunia versi Majalah Forbes. Dalam karirnya di dunia sepak bola, pencapaian ini merupakan kali keempat yang diraih pemain asal Portugal itu.   ●   
  • Suzuki SM Amin Gelar Special Event Lomba Mewarnai Tingkat SD Berhadiah Jutaan Rupiah   ●   
  • Syamsuar Singgung UKT Mahal Saat Daftar Bacalon Gubri ke PAN dan PKS   ●   
  • Bawa Kabur hingga Setubuhi Anak di Bawah Umur, Pria di Kuansing Jadi Tersangka   ●   
PTMA se Indonesia Dukung Penuh Kemerdekaan Palestina
Selasa 07 Mei 2024, 18:51 WIB

tabloidrakyat.com PEKANBARU - Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) se Nusantara menggelar aksi Bela Palestina dan memberikan solidaritasnya dalam mendukung kemerdekaan Palestina terhadap penjajahan dan kebiadaban genosida Israel. Aksi itupun diselenggarakan serentak di Indonesia, termasuk di kampus Universitas Muhammadiyah Riau (Umri), Selasa (07/05/24).

Ribuan civitas akademika Umri, termasuk juga para dosen dan wakil rektor pun bahkan ikut turun menyuarakan kebebasan dan kemerdekaan rakyat Palestina atas kekejaman Zionis Israel. Pada aksi yang dilakukan di halaman Rektorat Umri tersebut, ribuan mahasiswa juga membawa dan mengibarkan bendera Palestina. Mereka rela berpanas-panasan dibawah teriknya matahari demi menyampaikan dukungannya terhadap Palestina.

"Aksi Bela Palestina ini dalam rangka pentingnya solidaritas kita bersama, dalam hal ini Persyarikatan Muhammadiyah, khususnya seluruh perguruan tinggi Muhammadiyah se Indonesia serta seluruh lembaga pendidikan Muhammadiyah di Indonesia agar bergerak bersama-sama menunjukkan keberpihakan kepada rakyat Palestina agar dalam waktu sesingkat-singkatnya, rakyat Palestina bisa mendapatkan kemerdekaan yang sejati. Melenyapkan penjajahan yang dilakukan Zionis Israel," ujar Ketua Badan Pembina Harian (BPH) Umri, Prof Dr H M Nazir didampingi Wakil Rektor III Umri, Dr Jufrizal Syahri dan Koordinator Aksi sekaligus Dekan Fakultas Studi Islam, Dr Santoso disela aksi damai tersebut.

Nazir menilai dukungan Bela Palestina itu sendiri juga sesuai dengan konstitusi bangsa Indonesia yang tertuang dalam UUD 1945 yang menekankan bahwa kemerdekaan merupakan hak segala bangsa, sehingga penjajahan di atas dunia, di seluruh Bumi ini harus dihapuskan. Menurutnya, perjuangan membela Palestina merupakan perjuangan yang sangat penting, apalagi dulunya Indonesia juga sudah merasakan bagaimana rasanya dijajah bangsa lain. Berbagai penderitaan juga dirasakan masyarakat Indonesia ketika masih dalam kondisi negara terjajah dulu.

"Tapi penderitaan yang dirasakan raykat Palestina lebih pedih lagi karena harus mendapatkan serangan dan pembunuhan demi pembunuhan bertubi-tubi tanpa prikemanusiaan. Mudah-mudahan doa kita dijabah oleh Allah SWT dan saudara kita rakyat Palestina bisa mendapatkan kemerdekaannya," tuturnya.

Di lokasi yang sama, Warek III Umri, Dr Jufrizal Syahri menjelaskan Bela Palestina juga sebagai bentuk upaya menyampaikan pesan kepada dunia bahwa Indonesia dan Persyarikatan Muhammadiyah sangat mendukung sepenuhnya kemerdekaan rakyat Palestina dan ingin secepatnya mengakhiri genosida yang dilakukan para Zionis Israel. Muhammadiyah pun sudah memberikan bantuan kepada Palestina, namun sayangnya bantuan tersebut belum bisa masuk ke wilayah Palestina akibat di blokade Israel.

"Kita ingin menyampaikan pesan bahwa Palestina harus menjadi fokus dunia. Bahwa kita sama-sama bergerak untuk kemerdekaan Palestina. Jangan sampai pernah ada kata istirahat, kata selesai dan kata berhenti untuk memperjuangkan kemerdekaan Palestina," tegasnya.*RA

sumber : riauterkini




Untuk saran dan pemberian informasi kepada tabloidrakyat.com, silakan kontak ke email: tabloidrakyat@yahoo.com


Komentar Anda


Copyright © 2023 Tabloidrakyat.com - All Rights Reserved
Scroll to top