Jumat, 18 Oktober 2024

Breaking News

  • UAS Sebut Akan Berjuang Sampai Tetes Darah Terakhir Untuk Kemenangan Bermarwah   ●   
  • Polres-Bawaslu Kuansing Bahas Isu Negatif Pilkada 2024   ●   
  • Grafik Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000 Per Gram   ●   
  • Oknum Guru dan 2 Mahasiswa Sebarkan Konten Porno di Medsos Ditangkap Polisi   ●   
  • Ada Ribuan Investasi dan Pinjol Ilegal di Riau, OJK Imbau Warga Cermat dan Waspada   ●   
Jangan Khawatir, Siswa Tak Tertampung di SMA/SMK Negeri Bisa Tempuh Jalur Ini
Selasa 28 Mei 2024, 13:16 WIB

PEKANBARU (TABLOIDRAKYAT) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau telah menyiapkan anggaran sebesar Rp3,9 miliar untuk dana BOSDA Afirmasi.

Anggaran tersebut untuk biaya sekolah siswa yang tidak terakomodir di SMA/SMK negeri saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024.

"Jadi bagi siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri, tetap bisa sekolah di swasta dengan menempuh jalur afirmasi. Karena sekolah swasta juga dapat bantuan dana BOSDA Afirmasi dari Pemprov Riau," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdik Provinsi Riau Roni Rakhmat, Selasa (28/05/2024).

Roni menjelaskan, anggaran Rp3,9 miliar tersebut bisa untuk biaya sekolah sebanyak 2.500 siswa. Namun para calon siswa yang akan menempuh jalur afirmasi, agar mulai melengkapi persyaratannya mulai dari sekarang.

"Ini salah satu upaya kita mengatasi siswa kurang mampu namun tidak tertampung di sekolah negeri. Jadi mereka bisa mengambil alternatif sekolah di SMA/SMK swasta dengan jalur afirmasi," terangnya.

Roni menyampaikan, saat ini pihaknya juga sudah menjalin kerjasama dengan beberapa SMA/SMK swasta yang ada di Riau. Namun tentunya ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi jika hendak sekolah di SMA/SMK swasta dan mendapatkan bantuan dana BOSDA tersebut.

Adapun persyaratannya adalah siswa tidak mampu maupun yang tidak tertampung pada saat pelaksanaan PPDB SMA/SMK negeri, harus terdaftar pada DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) atau Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) dan memiliki SKTM.

Minimal salah satu dari tiga syarat ini dimiliki oleh siswa yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA/SMK. Sehingga nantinya, tidak ada lagi yang namanya siswaputus sekolah karena tidak ada biaya untuk melanjutkan di sekolah swasta.

"Kita berharap para calon siswa SMA/SMK yang tidak lulus PPDB jangan sampai patah semangat. Karena untuk mengatasi kendala biaya, Pemprov Riau sudah menyiapkan anggaran afirmasi. Jadi tidak ada alasan biaya lagi anak di Riau tidak bersekolah," katanya.**

Sumber: Cakaplah.com




Untuk saran dan pemberian informasi kepada tabloidrakyat.com, silakan kontak ke email: tabloidrakyat@yahoo.com


Komentar Anda


Copyright © 2023 Tabloidrakyat.com - All Rights Reserved
Scroll to top