Jumat, 18 Oktober 2024

Breaking News

  • UAS Sebut Akan Berjuang Sampai Tetes Darah Terakhir Untuk Kemenangan Bermarwah   ●   
  • Polres-Bawaslu Kuansing Bahas Isu Negatif Pilkada 2024   ●   
  • Grafik Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000 Per Gram   ●   
  • Oknum Guru dan 2 Mahasiswa Sebarkan Konten Porno di Medsos Ditangkap Polisi   ●   
  • Ada Ribuan Investasi dan Pinjol Ilegal di Riau, OJK Imbau Warga Cermat dan Waspada   ●   
Harga Sawit Mitra Plasma di Riau Naik Tipis Pekan Ini, Jadi Rp2.864 per Kg
Selasa 28 Mei 2024, 15:25 WIB

PEKANBARU (TABLOIDRAKYAT) - Jelang Idul Adha, harga tandan buah segar (TBS) sawit di Riau mengalami kenaikan tipis dibandingkan dengan harga pada pekan sebelumnya.

Kenaikan harga TBS ini, disepakati usai rapat penetan harga TBS yang dilakukan tim penetapan harga bersama Dinas Perkebunan Provinsi Riau dan harga ini berlaku untuk periode 29 Mei – 4 Juni 2024.

Kepala Dinas Perkebunan Riau Syahrial Abdi mengatakan, untuk kenaikan harga tertinggi berada dikelompok umur 9 tahun sebesar Rp28,27/Kg atau mencapai 1,00 % dari harga minggu lalu. Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu ke depan naik menjadi Rp2.864,56/Kg dan berlaku untuk periode satu minggu ke depan.

“Dengan harga cangkang berlaku untuk satu bulan kedepan dengan harga sebesar Rp 22,52/Kg. Pada periode ini indeks K yang dipakaiadalah indeks K untuk 1 bulan kedepan yaitu 91,49%, harga penjualan CPO minggu ini naik sebesar Rp100,02 dan kernel minggu ini naik sebesar Rp168,85 dari minggu lalu,” katanya.

Sementar itu, harga rata-rata CPO KPBN periode ini adalah Rp12.189,33 dan harga rata-rata kernel KPBN periode ini adalahRp7.565,00.

“Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa harga TBS yang ditetapkan oleh tim untuk mitra plasma mengalami kenaikan. Kenaikan harga minggu ini lebih disebabkan karena faktor naiknya harga CPO dan kernel,” ujarnya.

Dalam penetapanharga TBS Provinsi Riau Dinas Perkebunan Provinsi Riau dan Tim Penetapan Harga Pembelian Tandan Buah Segar Kelapa Sawit Produksi Pekebun selalumelakukan perbaikan tata Kelola agar penetapan harga ini sesuai denganregulasi dan berkeadilan untuk kedua belah pihak yang bermitra.

“Membaiknya tata kelola penetapan harga ini merupakan upaya yang serius dari seluruhstakeholder yang didukung oleh Pemerintah Provinsi Riau dan KejaksaanTinggi Riau. Komitmen bersama ini pada akhirnya tentu akan berimbas pada peningkatan pendapatan petani yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat,” sebutnya. (sol)

Sumber: Riaupos.com




Untuk saran dan pemberian informasi kepada tabloidrakyat.com, silakan kontak ke email: tabloidrakyat@yahoo.com


Komentar Anda


Copyright © 2023 Tabloidrakyat.com - All Rights Reserved
Scroll to top