JAKARTA (TABLOIDRAKYAT) - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadinya deflasi pada Mei 2024 sebesar 0,03 persen bulanan atau MtM. Sementara itu, secara tahunan terjadi inflasi 2,84 persen YoY.
‘’Deflasi Mei merupakan pertama setelah terjadi deflasi pada Agustus 2023,’’ ujar Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti di Jakarta, kemarin (3/6).
Kelompok pengeluaran penyumbang deflasi bulanan terbesar adalah makanan, minuman, dan tembakau yang tercatat 0,29 persen dan memberikan andil 0,08 persen.
‘’Adapun komoditas penyumbang utama deflasi adalah beras dengan andil 0,15 persen, daging ayam ras dan ikan segar masing-masing 0,03 persen, serta tomat dan cabai rawit dengan andil deflasi masing-masing 0,02 persen,’’ ucapnya.
Menurut Amalia, pada Mei produksi beras mulai menurun, tetapi deflasi beras kembali terjadi. Hal itu disebabkan ketersediaan stok yang masih memadai.
Selain itu, ada komoditas yang memberikan andil inflasi. Di antaranya, emas perhiasan, bawang merah, dan cabai merah dengan andil masing-masing 0,05 persen.
Sementara itu, Kepala BPS Jawa Timur Zulkipli menyatakan, kondisi Jawa Timur sama dengan nasional. Dengan dampak yang terjadi pasca-Lebaran, provinsi tersebut mengalami deflasi sebanyak 0,21 persen MtM. ‘’Harga pangan dan transportasi memang turun setelah high season April lalu. Apalagi, Mei merupakan awal dari musim panen raya yang ikut menekan harga mereka,’’ jelasnya.
Hal tersebut terlihat dari pergerakan harga kelompok makanan, minuman, dan tembakau. Secara MtM, komoditas-komoditas tersebut tercatat mengalami penurunan 0,91 persen. Di sisi lain, kelompok pengeluaran yang masih mencatat inflasi adalah perawatan pribadi dan jasa lainnya yang masih tumbuh 0,56 persen.
Zulkipli memperingatkan agar pemangku kepentingan segera turun ke lapangan untuk menjaga harga komoditas. Pasalnya, fenomena yang terjadi setelah panen raya adalah kenaikan selama beberapa bulan. Jika tidak hati-hati, pantulan harga setelah deflasi bisa jauh lebih tinggi.(dee/bil/c12/dio/jpg)
Sumber: Riaupos.com
Polres-Bawaslu Kuansing Bahas Isu Negatif Pilkada 2024
Grafik Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000 Per Gram
Oknum Guru dan 2 Mahasiswa Sebarkan Konten Porno di Medsos Ditangkap Polisi
Ada Ribuan Investasi dan Pinjol Ilegal di Riau, OJK Imbau Warga Cermat dan Waspada
Pengelolaan Sampah di Kota Pekanbaru Tahun 2025 Belum Dipastikan
Pemprov Fasilitasi UMKM dan Ekraf di Kenduri Riau 2024
Dua Tersangka Dugaan Korupsi Segera Disidangkan, Kasus Dana BOK Puskesmas Rumbio
Struktur Pimpinan DPRD Meranti Dinyatakan Lengkap, Berikut Gambaran Jadwal Pelantikan
Cuaca Terik, Abdul Wahid dan UAS Turun Panggung Membaur dengan Masyarakat
Diduga Putus Cinta dan Gagal Nikah, Warga Pulau Jambu Nekat Gantung Diri di Jendela Kamar
Heboh! Seorang Nenek di Kampar Ditemukan Tewas di Tepi Sawah, Kalung dan Emas Hilang
Kabar Baik! Pekan Kedua Ramadan, Harga TBS Sawit Riau Naik
THR PNS, TNI/Polri Hingga Pensiunan Akan Cair Hari Ini
Polres-Bawaslu Kuansing Bahas Isu Negatif Pilkada 2024
Grafik Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000 Per Gram
Oknum Guru dan 2 Mahasiswa Sebarkan Konten Porno di Medsos Ditangkap Polisi
Ada Ribuan Investasi dan Pinjol Ilegal di Riau, OJK Imbau Warga Cermat dan Waspada