Selasa, 22 Oktober 2024

Breaking News

  • Atasi Banjir Kota Pekanbaru, Abdul Wahid Rencana Terapkan Konsep Sponge City   ●   
  • Mengapa Pendidikan, Budaya dan Lingkungan Riau Terancam? Menurut Abdul Wahid ini Penyebabnya   ●   
  • Neymar Kembali Merumput Bersama Al Hilal setelah Absen 12 Bulan karena Cedera   ●   
  • Naik, Harga Kelapa Sawit Mitra Plasma Pekan Ini Rp3.358 per Kg   ●   
  • Buka Lapangan Pekerjaan, Jadikan Bonus Demografi sebagai Berkah, Husni Merza Ajak Milenial dan Gen Z Berkarya   ●   
Antisipasi karhutla, 18.400 kg garam disemai untuk OMC di Riau
Jumat 05 Juli 2024, 15:40 WIB

tabloidrakyat.com Pekanbaru - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sejak 14 Juni-3 Juli 2024 sudah menyemai 18.400 kilogram garam ke langit Riau untuk mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) melalui Operasi Modifikasi Cuaca (OMC).

"Hasil OMC selama 20 hari itu menggunakan satu unit pesawat Casa 212-400 A-2116, dioperasikan oleh kru penerbang Skadron 4 TNI AU, digunakan dalam 23 sorti penerbangan penyemaian awan," kata Koordinator Laboratorium Pengelolaan Tekhnologi Modifikasi Cuaca (TMC) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Budi Harsoyo kepada wartawan di Pekanbaru, Jumat.

Ia mengatakan operasi OMC ini mampu meningkatkan tinggi muka air tanah gambut di Provinsi Riau. Berdasarkan evaluasi hasil OMC, kata dia, terjadi kenaikan tinggi muka air tanah di area gambut.

Budi Harsoyo mengatakan kenaikan tinggi muka air tanah gambut pada beberapa stasiun observasi di Riau menunjukkan kisaran kenaikan 4 sampai 28 sentimeter.

"Kondisi ini mengindikasi bahwa hujan akibat intervensi OMC mampu berkontribusi terhadap pembasahan lahan gambut supaya tidak mudah terbakar, terutama memasuki puncak musim kering di Riau," katanya.

Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau Jim Gafur menjelaskan upaya pencegahan karhutla terus dilaksanakan melalui kerja sama dengan pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan sektor swasta.

Selain melalui OMC, pihaknya juga selalu menyiapkan beberapa helikopter water bombing untuk melakukan patroli udara maupun pemadaman langsung di lokasi fire spot (titik api) jika ada kebakaran hutan dan lahan di Riau.

sumber : antaranews




Untuk saran dan pemberian informasi kepada tabloidrakyat.com, silakan kontak ke email: tabloidrakyat@yahoo.com


Komentar Anda


Copyright © 2023 Tabloidrakyat.com - All Rights Reserved
Scroll to top