DUMAI (Tabloidrakyat) - Sebahagian wilayah Kota Dumai, Ahad (4/8) dini hari kemarin diguyur hujan dengan intensitas sedang. Kendati dengan intensitas sedang, namun durasi guyuran hujan yang turun di waktu diri hari cukup lama hingga Subuh. Akibat sejumlah fasilitas yang ada di wilayah Kota Dumai terendam banjir.
Salah satu fasilitas umum yang terendam banjir akibat curah hujan ini yakni Pasar Bunda Sri Mersing atau yang dikenal dengan sebutan Pasar Pulau Payung. Banjir yang menggenangi pasar tradisional yang berada di Kelurahan Rimba Sekampung, Kecamatan Dumai Barat ini membuat sebagian pedagang kesulitan untuk menggelar barang dagangannya.
''Kalau sudah ada hujan apalagi lebat dan lama, pasar ini selalu terendam,'' kata Eva (55) salah seorang pedagang yang biasanya mangkal di depan Pasar Bunda Sri Mersing.
Hal senada juga diungkapkan oleh Wati (50) salah seorang pengunjung di Pasar Bunda Sri Mersing. ''Pasar lagi terendam banjir. Biasanya air yang tergenang ini disebabkan oleh draenase yang mungkin tersumbat. Jadi, airnya tidak lancar mengalir,'' kata Wati.
Kepala Dinas Perdagangan Dumai Fridarson yang dihubungi Riau Pos, Ahad (4/8) belum mendapatkan informasi tentang kondisi pasar tradisional Bunda Sri Mersing yang terendam air setelah diguyur hujan. Hanya saja, untuk mengatasi masalah banjir di pasar tradisional Bunda Sri Mersing, sudah disiapkan programnya. Yakni adanya rencana untuk melakukan perbaikan terhadap drainase dan jalan masuk ke pasar tradisional Bunda Sri Mersing. ''Direncanakan, perbaikan drainase dan pembuatan jalan masuk ke pasar dilaksanakan di tahun ini,'' kata Fridarson.
Fasilitas lainnya yang terendam banjir akibat curah hujan yakni di sejumlah jalan-jalan umum yang ada di Kelurahan Rimba Sekampung dan sekitarnya. ''Banjir ini memang akibat curah hujan yang lebat. Lihat saja airnya kan terlihat jernih. Kalau banjir akibat pasang air laut, biasanya airnya agak kecoklatan,'' kata Ihsan (52) warga Jalan Jeruk, Kelurahan Rimba Sekampung.(sah)
Sumber: Riaupos.com
Grafik Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000 Per Gram
Oknum Guru dan 2 Mahasiswa Sebarkan Konten Porno di Medsos Ditangkap Polisi
Ada Ribuan Investasi dan Pinjol Ilegal di Riau, OJK Imbau Warga Cermat dan Waspada
Pengelolaan Sampah di Kota Pekanbaru Tahun 2025 Belum Dipastikan
Pemprov Fasilitasi UMKM dan Ekraf di Kenduri Riau 2024
Dua Tersangka Dugaan Korupsi Segera Disidangkan, Kasus Dana BOK Puskesmas Rumbio
Struktur Pimpinan DPRD Meranti Dinyatakan Lengkap, Berikut Gambaran Jadwal Pelantikan
Cuaca Terik, Abdul Wahid dan UAS Turun Panggung Membaur dengan Masyarakat
Ariandono Dijan Winardi Langgar Kode Etik Jurnalistik dan Kode Prilaku Wartawan Akan Diadukan ke Dewan Kehormatan PWI
Diduga Putus Cinta dan Gagal Nikah, Warga Pulau Jambu Nekat Gantung Diri di Jendela Kamar
Heboh! Seorang Nenek di Kampar Ditemukan Tewas di Tepi Sawah, Kalung dan Emas Hilang
Kabar Baik! Pekan Kedua Ramadan, Harga TBS Sawit Riau Naik
THR PNS, TNI/Polri Hingga Pensiunan Akan Cair Hari Ini
Grafik Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000 Per Gram
Oknum Guru dan 2 Mahasiswa Sebarkan Konten Porno di Medsos Ditangkap Polisi
Ada Ribuan Investasi dan Pinjol Ilegal di Riau, OJK Imbau Warga Cermat dan Waspada
Pengelolaan Sampah di Kota Pekanbaru Tahun 2025 Belum Dipastikan