Sabtu, 19 Oktober 2024

Breaking News

  • Satgas Sudah Periksa 1690 Warga di Kuala Selat, Begini Perkembangan Kasus Malaria di Inhil   ●   
  • Hizbullah Tewaskan Dua Komandan Elite Israel   ●   
  • Suarez Nego Kontrak Baru di Inter Miami   ●   
  • Kolaborasi Sukseskan Kenduri Riau 2024, Pariwisata Riau Semakin Menggeliat   ●   
  • UAS Beberkan Rencana Berkampanye di 12 Kab/Kota di Riau Untuk Memenangkan Abdul Wahid-SF. Hariyanto   ●   
Ternyata Ini yang Terjadi pada Tubuh saat Menahan Kentut
Sabtu 05 Oktober 2024, 10:47 WIB

(Tabloidrakyat) - Kentut sebenarnya hal yang normal dan alami dialami oleh tubuh. Tapi banyak yang menganggapnya tidak sopan jika kentut di depan orang lain, khawatir bunyi dan baunya akan mengganggu.

Alhasil, menahan kentut menjadi solusi. Sesekali mungkin tak masalah, tapi sebenarnya apa sih yang terjadi pada tubuh saat menahan kentut?

menurut Dr. Ellen Stein, seorang ahli gastroenterologi di RWJ Barnabas Health di New Jersey dan juru bicara American Gastroenterological Association, tubuh memiliki cara lain untuk menangani penumpukan gas atau kentut.

"Ada banyak perubahan dan siklus berbeda yang terjadi pada bakteri di usus kita yang membantu kita mencerna. Kabar baiknya adalah kita memiliki proses untuk itu; kabar buruknya adalah gas pada akhirnya harus keluar," kata Stein kepada Live Science.

Kentut adalah cara alami untuk menangani gas yang tidak dibutuhkan tubuh. Namun, sebelum gas ini dapat dilepaskan, gas tersebut mengenai sfingter anus.

Sfingter anus eksternal adalah satu-satunya bagian dari proses pencernaan yang dapat kita kendalikan secara sadar. Jadi, jika kita memutuskan bahwa waktunya tidak tepat untuk mengeluarkan gas, kita akan menyempitkan sfingter dan kentut akan terperangkap.

Tanpa pintu belakang untuk keluar, gas akan kembali ke dalam usus besar.

Dalam jangka pendek, menahan kentut bisa menyebabkan nyeri, rasa tidak nyaman pada perut, kembung, gangguan pencernaan bahkan maag.

Namun, yang terutama, tubuh berusaha untuk mengeluarkan gas. Jadi, kentut yang diabaikan pada siang hari sebagian besar dilepaskan saat istirahat ke kamar mandi atau saat tubuh rileks saat tidur di malam hari.

Meskipun ada waktu dan tempat untuk kentut, kata Stein, menahannya terus-menerus dapat berdampak buruk bagi usus seiring berjalannya waktu. Kantong-kantong kecil yang disebut divertikula dapat terbentuk di usus besar Anda akibat stres kembung yang terus-menerus, dan kantong-kantong tersebut dapat menjadi berbahaya jika terinfeksi.

"Bisakah Anda melukai diri sendiri karena tidak pernah kentut?. Ya, sama halnya kamu bisa melukai dirimu sendiri jika tidak pernah buang air besar," tutur dia.

Sumber: Cakaplah.com




Untuk saran dan pemberian informasi kepada tabloidrakyat.com, silakan kontak ke email: tabloidrakyat@yahoo.com


Komentar Anda


Copyright © 2023 Tabloidrakyat.com - All Rights Reserved
Scroll to top