DUMAI (Tabloidrakyat) - DAERAH yang berada di Kelurahan Tanjung Penyebal, Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai kemarin terendam banjir. Munculnya banjir di daerah ini, sebagian besarnya disebabkan oleh faktor tingginya tingkat curah hujan.

Salah seorang warga Tanjung Penyebal, Bambang (55) menjelaskan, setiap kali turunnya hujan deras terlebih dalam durasi lama, selalu menyebabkan banjir. Dan sebagian besar banjir tersebut hanya merendami halaman rumah penduduk serta jalan lingkungan.

‘’’Memang banjirnya masih tergolong kecil. Dan biasanya kondisi tidak berlangsung lama,’’ kata Bambang.

Selain di wilayah Kecamatan Sungai Sembilan, hujan deras yang turun di waktu tengah hari, Kamis (10/10) juga mengguyur di wilayah pusat Kota Dumai. ‘’Tengah hari tadi, di daerah Dumai Islamic Center, diguyur hujan. Hujanya lebat sekali,’’ kata Wati (44) warga Jalan HR Soebrantas.

Di sisi lain, hujan yang mengguyur wilayah kota dengan intensitas lebat ini, telah dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menampung air bersih. ‘’Lumayan, air bersih di dalam tong kembali bertambah,’’ kata Lilis (45) warga Sultan Hasanuddin.

Hanya saja, lanjut Lilis, setiap kali ada hujan deras, beberapa jalan lingkungan turut terendam. ‘’Harapan kita, kegiatan pembenahan dan peningkatan drainase, dapat segera diselesaikan,’’ kata Lilis.

Sementara, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dumai, Irawan Sukma AP MSi melalui Kabid Logistik dan Kedaruratan, Joko Susilo yang dihubungi Riau Pos, Kamis (10/10) tidak menafikan tentang hujan deras yang telah memberikan dampak banjir tersebut. Termasuk yang berada di daerah Kelurahan Tanjung Penyebal, Kecamatan Sungai Sembilan.

‘’Di Kelurahan Tanjung Penyebal itu, terlebih di Jalan Bunga, daerahnya selalu terendam banjir setiap kali datangnya musim penghujan,’’ kata Joko.

Secara garis besar, lanjut Joko, banjir yang terjadi di daerah Kelurahan Tanjung Penyebal, kondisinya boleh dikatakan masih terkendali. Karena, belum ada informasi tentang warga yang mengungsi disebabkan banjir.

‘’Soal banjir, masih aman dan terkendali. Karena, hingga kemarin belum ada laporan dari pihak kelurahan yang warganya mengungsi karena banjir,’’ kata Joko.(hen)

Sumber: Riaupos.com