PEKANBARU (Tabloidrakyat) - Temuan kasus malaria di Desa Kuala Selat, Kecamatan Kateman, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mengalami peningkatan tajam. Jika awalnya hanya ditemukan 22 kasus malaria, hingga saat ini temuan kasus malaria di lokasi tersebut menjadi 128 kasus.
Penanggungjawab malaria fungsional epidemiologi madya Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Musfardi Rustam mengatakan, pasca temuan kasus malaria tersebut, saat ini pihaknya bersama dengan Dinas Kesehatan Inhil telah mendirikan posko kesehatan untuk melayani masyarakat.
“Saat ini total kasus malaria yang ditemukan berjumlah 128 kasus. Itu berdasarkan pemeriksaan di tiga desa sekitar yakni Desa Kuala Selat, Simbar dan Pejuru,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, dengan temuan kasus tersebut pihaknya membentuk posko kesehatan untuk melayani pengobatan masyarakat yang terkena malaria. Meskipun hingga saat ini belum ditemukan masyarakat yang terkena malaria dalam kondisi parah.
“Kami membentuk posko kesehatan untuk membantu pengobatan masyarakat yang terpapar malaria. Meskipun saat ini belum ditemukan yang kondisinya parah,” sebutnya.
Sementara itu, Pj Bupati Inhil Erisman Yahya mengatakan, meningkatnya temuan kasus malaria di Desa Kuala Selat dan beberapa desa disekitarnya tersebut juga akibat pemeriksaan yang dilakukan secara menyeluruh di daerah tersebut.
“Kalau temuan kasunya meningkat, itu karena masyarakat yang diperiksa juga semakin banyak. Kalau sebelumnya itu hanya sebagian masyarakat saja,” ujarnya.
Pemeriksaan secara menyeluruh kepada masyarakat tersebut dilakukan, untuk mengetahui sejauh mana penyebaran kasus malaria tersebut. Karena dengan diketahuinya masyarakat yang terjangkit, maka pengobatan akan lebih mudah dan tepat sasaran.
“Karena berdasarkan informasi yang kami dapatkan, malaria di Kuala Selat ini termasuk yang mudah menular. Karena itu perlu dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh,” sebutnya. ***
Sumber: Goriau.com
Grafik Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000 Per Gram
Oknum Guru dan 2 Mahasiswa Sebarkan Konten Porno di Medsos Ditangkap Polisi
Ada Ribuan Investasi dan Pinjol Ilegal di Riau, OJK Imbau Warga Cermat dan Waspada
Pengelolaan Sampah di Kota Pekanbaru Tahun 2025 Belum Dipastikan
Pemprov Fasilitasi UMKM dan Ekraf di Kenduri Riau 2024
Dua Tersangka Dugaan Korupsi Segera Disidangkan, Kasus Dana BOK Puskesmas Rumbio
Struktur Pimpinan DPRD Meranti Dinyatakan Lengkap, Berikut Gambaran Jadwal Pelantikan
Cuaca Terik, Abdul Wahid dan UAS Turun Panggung Membaur dengan Masyarakat
Ariandono Dijan Winardi Langgar Kode Etik Jurnalistik dan Kode Prilaku Wartawan Akan Diadukan ke Dewan Kehormatan PWI
Diduga Putus Cinta dan Gagal Nikah, Warga Pulau Jambu Nekat Gantung Diri di Jendela Kamar
Heboh! Seorang Nenek di Kampar Ditemukan Tewas di Tepi Sawah, Kalung dan Emas Hilang
Kabar Baik! Pekan Kedua Ramadan, Harga TBS Sawit Riau Naik
THR PNS, TNI/Polri Hingga Pensiunan Akan Cair Hari Ini
Grafik Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000 Per Gram
Oknum Guru dan 2 Mahasiswa Sebarkan Konten Porno di Medsos Ditangkap Polisi
Ada Ribuan Investasi dan Pinjol Ilegal di Riau, OJK Imbau Warga Cermat dan Waspada
Pengelolaan Sampah di Kota Pekanbaru Tahun 2025 Belum Dipastikan