JAKARTA (TABLOIDRAKYAT) - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk alias Bank Mandiri mendapat mandat untuk menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR) senilai Rp 37,5 triliun pada 2024. Jumlah tersebut meningkat 3,46 persen secara tahunan dibandingkan mandat 2023.
SEVP Micro & Consumer Finance Bank Mandiri Saptari mengatakan, penyaluran KUR tahun ini akan difokuskan pada sektor produksi usaha yang masih punya ruang besar.
"Seperti pertanian, perkebunan, jasa produksi, industri pengolahan serta sektor-sektor unggulan lainnya," kata dia dalam keterangan resmi, Selasa (23/1/2024).
Pada 2023, Saptari memaparkan, Bank Mandiri telah menyalurkan KUR sebesar Rp 34,24 triliun kepada lebih dari 320.675 debitor.
Baca juga: Bank Mandiri Berikan Kredit Talangan untuk Sektor Jasa Angkutan Laut
Penyaluran KUR Bank Mandiri diharapkan dapat terus mencapai rasio kredit non-performing (NPL) di bawah 1 persen.
Adapun, penyaluran KUR Bank Mandiri difokuskan pada sektor-sektor usaha yang berpotensi meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi nasional.
Ketika dirinci, penyaluran KUR Bank Mandiri sepanjang tahun 2023 didominasi oleh sektor produksi sebanyak 61,16 persen atau sebesar Rp 20,94 triliun dari total penyaluran.
Berdasarkan data historis, tren peningkatan penyaluran KUR Bank Mandiri ke sektor produksi terus tumbuh, selaras dengan mandat yang diberikan oleh pemerintah.
Sektor pertanian adalah sektor produksi dengan penyaluran tertinggi sepanjang tahun 2023 yaitu Rp 10,77 triliun atau 31,44 persen dari total KUR Bank Mandiri.
Adapun sektor jasa produksi sebagai sektor produksi tertinggi selanjutnya dengan Rp 7,02 triliun atau sekitar 20,51 persen dari total penyaluran KUR Bank Mandiri.
"Fokus utama penyaluran KUR Bank Mandiri adalah sektor produksi unggulan di masing-masing wilayah, seperti pertanian industri pengolahan atau jasa produksi," tandas dia, seperti yang dilansir dari kompas.
Sumber : Halloriau.com
Grafik Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000 Per Gram
Oknum Guru dan 2 Mahasiswa Sebarkan Konten Porno di Medsos Ditangkap Polisi
Ada Ribuan Investasi dan Pinjol Ilegal di Riau, OJK Imbau Warga Cermat dan Waspada
Pengelolaan Sampah di Kota Pekanbaru Tahun 2025 Belum Dipastikan
Pemprov Fasilitasi UMKM dan Ekraf di Kenduri Riau 2024
Dua Tersangka Dugaan Korupsi Segera Disidangkan, Kasus Dana BOK Puskesmas Rumbio
Struktur Pimpinan DPRD Meranti Dinyatakan Lengkap, Berikut Gambaran Jadwal Pelantikan
Cuaca Terik, Abdul Wahid dan UAS Turun Panggung Membaur dengan Masyarakat
Ariandono Dijan Winardi Langgar Kode Etik Jurnalistik dan Kode Prilaku Wartawan Akan Diadukan ke Dewan Kehormatan PWI
Diduga Putus Cinta dan Gagal Nikah, Warga Pulau Jambu Nekat Gantung Diri di Jendela Kamar
Heboh! Seorang Nenek di Kampar Ditemukan Tewas di Tepi Sawah, Kalung dan Emas Hilang
Kabar Baik! Pekan Kedua Ramadan, Harga TBS Sawit Riau Naik
THR PNS, TNI/Polri Hingga Pensiunan Akan Cair Hari Ini
Grafik Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000 Per Gram
Oknum Guru dan 2 Mahasiswa Sebarkan Konten Porno di Medsos Ditangkap Polisi
Ada Ribuan Investasi dan Pinjol Ilegal di Riau, OJK Imbau Warga Cermat dan Waspada
Pengelolaan Sampah di Kota Pekanbaru Tahun 2025 Belum Dipastikan