(TABLOIDRAKYAT) - Jajaran Polda Riau mencatat jumlah lahan terbakar periode 2 hingga 8 Oktober 2023 sebanyak 192,48 hektare. Sehingga jumlah keseluruhan kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau mencapai 1.224,5 hektare.
Menanggapi hal ini, Ketua Umum Dewan Pimpinan Agung (DPA) Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau, Tan Seri Syahril Abubakar mengapresiasi kinerja Satgas Karhutla yang telah memadamkan api.
Dikatakannya, saat musim kemarau tiba, kondisi lahan gambut di Riau mudah terbakar, baik disengaja ataupun tidak disengaja. Untuk itu, ia mengimbau masyarakat untuk tidak membakar di ladang atau kebunnya.
“Kami sangat mengapresiasi Satgas Karhutla yang terdiri dari satuan TNI, Polri, BPBD dan satuan lain, yang sudah cepat tanggap dalam mengatasi Karhutla di Riau. Sehingga seluruh titik api bisa dipadamkan dengan baik,” kata Tan Seri Syahril Abubakar.
Di sisi lain, Syahril Abubakar juga meminta Presiden RI untuk segera menerbitkan Keppres yang dapat mengoptimalkan kinerja dan mengatur strategi agar bisa mengatasi kejadian Karhutla.
“Kita berharap Presiden segera menerbitkan Keppres. Sehingga Satgas tetap terlindungi dalam melaksanakan tugas dilapangan. Dan kita bisa tetap bisa mengantisipasi Karhutla setiap saat,” harapnya dilansir klikmx.com.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Hery Murwono melalui Kasubdit Penmas, AKBP Bob Martin menyebutkan hingga saat ini data yang tercatat di Polda Riau total luas lahan yang terbakar mencapai 1224,5 hektare.
"Dan periode dari tanggal 25 September hingga 8 Oktober 2023 ini Polda Riau dan jajaran berhasil ungkap 11 kasus karhutla," sambung Bob Martin.
Dikatakannya, adapun upaya yang dilakukan tim gabungan dilapangan dengan melakukan penyuluhan, sebar maklumat, pasang spanduk serta patroli darat dan udara.
"Berbagai upaya kita lakukan untuk pencegahan karhutla seperti penyuluhan, sebar maklumat, pasang spanduk patroli darat dan udara, apel siaga serta pemadaman dan pendinginan," tandas Bob Martin.
"Sementara untuk Gakkum karhutla di Provinsi Riau periode 1 Januari sampai 1 Oktober ada 36 kasus karhutla dengan 35 orang tersangka," kata Bob.(***)
Sudah 2.093 Pelamar PPPK Pemprov Riau
Usai Asingkan Diri ke India, Sheikh Hasina Terancam Ditangkap dan Dideportasi ke Negaranya
Nikita Mirzani Sindir Fauzana saat Live, Bahas Pakai Filter di TikTok Serupa Owner-Owner Skincare sementara Aslinya Bopeng
Cekcok Gegara Gula, AdikTikam Abang Hingga Meninggal Dunia
Bea Cukai Tembilahan Eratkan Kolaborasi dengan Masyarakat dan Seniman
Luna Agustin terpilih secara aklamasi sebagai Ketua SMSI Riau Periode 2024-2029
Jadi Langganan Banjir, DPRD Pekanbaru Desak Pemko Lakukan Antisipasi
Korupsi KUR BNI Bengkalis Rp46,6 Miliar Dipakai Para Tersangka Beli Mobil Hingga Buka Lahan Sawit
Polda Riau Tangkap 3 Pria Muda, Sebarkan Konten Pornografi di Akun Media Sosial X
Diduga Putus Cinta dan Gagal Nikah, Warga Pulau Jambu Nekat Gantung Diri di Jendela Kamar
Heboh! Seorang Nenek di Kampar Ditemukan Tewas di Tepi Sawah, Kalung dan Emas Hilang
Kabar Baik! Pekan Kedua Ramadan, Harga TBS Sawit Riau Naik
THR PNS, TNI/Polri Hingga Pensiunan Akan Cair Hari Ini
Sudah 2.093 Pelamar PPPK Pemprov Riau
Usai Asingkan Diri ke India, Sheikh Hasina Terancam Ditangkap dan Dideportasi ke Negaranya
Nikita Mirzani Sindir Fauzana saat Live, Bahas Pakai Filter di TikTok Serupa Owner-Owner Skincare sementara Aslinya Bopeng
Cekcok Gegara Gula, AdikTikam Abang Hingga Meninggal Dunia