JAKARTA (TABLOIDRAKYAT) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut harga beras mahal lantaran produksi beras yang berkurang akibat perubahan iklim.
"Kenapa naik, karena ada perubahan iklim, perubahan cuaca. Sehingga banyak yang gagal panen, sehingga produksinya berkurang. Sehingga harga menjadi naik," jelas Jokowi di Kota Tangerang Selatan, di Serpong, Tangerang Selatan, Senin (19/2/20224) siang.
Ia mengungkapkan bahwa kenaikan harga beras tidak hanya terjadi di Indonesia, melainkan juga di seluruh negara.
Jokowi juga membagikan bantuan beras seberat 10 kilogram kepada 1.067 warga di Serpong, Kota Tangsel pada Senin (19/2/20224) siang.
Disambut riuh antusias warga yang didominasi ibu-ibu, Jokowi juga sempat membagikan sepeda yang telah menjadi ciri khas blusukannya selama hampir 10 tahun terakhir.
Jokowi mengaku memberikan bantuan beras lantaran ingin meringankan beban masyarakat yang tengah terhimpit akibat harga beras yang sedang tinggi.
"Pemerintah kita ingin membantu, berusaha agar meringankan ibu-ibu semuanya karena harga (beras) naik," kata Jokowi.
Jokowi memastikan bantuan beras ini akan terus dilakukan setiap bulan hingga Juni 2024. Setelahnya, bantuan tergantung APBN ke depannya.
"Jadi ini Januari, Februari, Maret, April, Mei, Juni. Nanti setelah juni kita lihat APBN-nya mencukupi atau tidak. Kalau mencukupi kita lanjutkan," pungkasnya.
Sumber: Cakaplah.com
Grafik Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000 Per Gram
Oknum Guru dan 2 Mahasiswa Sebarkan Konten Porno di Medsos Ditangkap Polisi
Ada Ribuan Investasi dan Pinjol Ilegal di Riau, OJK Imbau Warga Cermat dan Waspada
Pengelolaan Sampah di Kota Pekanbaru Tahun 2025 Belum Dipastikan
Pemprov Fasilitasi UMKM dan Ekraf di Kenduri Riau 2024
Dua Tersangka Dugaan Korupsi Segera Disidangkan, Kasus Dana BOK Puskesmas Rumbio
Struktur Pimpinan DPRD Meranti Dinyatakan Lengkap, Berikut Gambaran Jadwal Pelantikan
Cuaca Terik, Abdul Wahid dan UAS Turun Panggung Membaur dengan Masyarakat
Ariandono Dijan Winardi Langgar Kode Etik Jurnalistik dan Kode Prilaku Wartawan Akan Diadukan ke Dewan Kehormatan PWI
Diduga Putus Cinta dan Gagal Nikah, Warga Pulau Jambu Nekat Gantung Diri di Jendela Kamar
Heboh! Seorang Nenek di Kampar Ditemukan Tewas di Tepi Sawah, Kalung dan Emas Hilang
Kabar Baik! Pekan Kedua Ramadan, Harga TBS Sawit Riau Naik
THR PNS, TNI/Polri Hingga Pensiunan Akan Cair Hari Ini
Grafik Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000 Per Gram
Oknum Guru dan 2 Mahasiswa Sebarkan Konten Porno di Medsos Ditangkap Polisi
Ada Ribuan Investasi dan Pinjol Ilegal di Riau, OJK Imbau Warga Cermat dan Waspada
Pengelolaan Sampah di Kota Pekanbaru Tahun 2025 Belum Dipastikan